Interview santri aswaja di pesantren salafiy

(tes masuk pesantren Imam Bukhariy)
--------------------------------------------------------------
Ustadz Ardin Adogadi said :
Baru kemarin saya menginterview calon santri baru yang masih belajar di salah satu pesantren aswaja yang cukup terkenal.

saya : kamu tahu apa itu wahabi
dia : iya, itu salah satu kelompok sesat
saya : yang kamu tahu kesesatannya apa?
dia : banyak, seperti mengkafirkan orang yg bukan kelompoknya, menyamakan allah seperti manusia, yang tidak ikut tahlil kafir bahkan boleh membunuh orang yang tidak masuk kedalam kelompoknya....

saya : kamu tahu darimana?
dia : dari ustadz saya dan kitab yg kami pelajari.

saya : kamu kenapa pindah kepesantren ini?
dia : di suruh ibu.
saya : yg memasukan kamu kepesantren yang sekarang siapa?
dia : ibu juga
saya : coba cerita tentang ibumu?
dia : ibu saya guru agama, dulu aktif di aswaja sekarang tidak lagi.
saya : sekarang ngaji apa?
dia : ngaji di RADIO RODJA, selalu mendengarkan radio rodja.

saya : radio rodja wahabi ya?
dia : bukan, itu radio ahlusunnah.
saya :mmmm..mmm.

sesi terakhir sebelum pamitan, dia tanya..

dia : pesanten ini, kok sholatnya beda, alirannya apa?
saya : aliran ahlusunnah juga.
dia : yang dipelajari apa?
saya : alqur'an, hadist dengan tafsiran para sahabat nabi. semua mazhab juga dipelajari disini, tapi tidak boleh taqlid, disini hanya mengambil pendapat mereka yang paling mendekati kebenaran.
dia :..syukron ustadz.

untuk yang suka mentahzir rodja atau kaum yang suka menghakimi tanpa tabayyun, karena bisa jadi kebencian seseorang akan sunnah dikarenakan pencucian otak seperti yg dialami anak yang lugu ini.